Daftar isi
Fonetekno.com Kembali lagi bersama mimin disini, pada kesempatan kali ini mimin akan mengulas sebuah pembahasan tentang Keuntungan Investasi SBR010 yang baru rilis dan menjanjikan sejumlah keuntungan.
Pemerintah baru saja meluncurkan penawaran obligasi Surat Berharga Negara (SBN) konvensional seri Savings Bond Ritel atau SBR010. Masa penawaran surat berharga ini dilakukan mulai tanggal 21 Juni 2021 hingga 15 Juli 2021. SBR010 ini dianggap menjadi alternatif investasi yang aman dan menguntungkan bagi mayarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Instrumen investasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu pilihan berharga bagi Warga Negara Indonesia dalam berinvestasi, yang manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh individu itu sendiri, namun juga untuk masyarakat luas karena dananya akan langsung digunakan sebagai sumber pembiayaan APBN.
5 Keuntungan Investasi SBR010
Obligasi ini akan jatuh tempo pada dua tahun mendatang, tepatnya pada 10 Juli 2023, di mana pembayaran kupon SBR010 pertama kali jatuh pada 10 September 2021, dan untuk selanjutnya kupon akan dibayarkan setiap tanggal 10 setiap bulan.
Tingkat kupon SBR010 untuk periode tiga bulan pertama (tanggal 22 Juli 2021 sampai dengan 10 Oktober 2021) adalah sebesar 5,10 persen. Tingkat kupon tersebut berasal dari suku bunga acuan yang berlaku pada saat penetapan kupon, yakni sebesar 3,5 persen ditambah spread tetap 160 bps (1,6 persen).
“Pemerintah memberikan penawaran SUN ritel yang jenisnya tidak dapat diperdangkan atau non tradeable seri saving bond ritel seri SBR010,” ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan Risiko Kemenkeu, Luky Alfirman, secara virtual, Senin (21/6/2021) kemarin.
Baca Juga : Hacker Dark VIP Apk for Android
Lalu, apa saja keuntungan yang bisa didapat masyarakat jika berinvestasi di SBR010? Mengutip laman kemenkeu.go.id, berikut keuntungan investasi SBR010:
SBR010 Dijamin Negara
Instrumen investasi ini dijamin negara karena pemerintah Indonesia sebagai penerbitnya.
Investasi Mulai dari Rp 1 Juta
Masyarakat sudah bisa membeli surat utang pemerintah tersebut dengan nilai minimal Rp 1 juta dengan maksimum pemesanan sebesar Rp 3 miliar.
Kupon Mengambang dengan Kupon Minimal
SBR memiliki kupon yang mengambang dengan kupon minimal (floating with floor) dan mengacu pada BI 7 Day Reverse Repo Rate. Kupon mengambang artinya besaran kupon SBR akan disesuaikan dengan perubahan BI 7 Day Reverse Repo Rate setiap tiga bulan sekali. Sedangkan kupon minimal artinya tingkat kupon pertama yang ditetapkan akan menjadi kupon minimal yang berlaku sampai dengan jatuh tempo.
Fasilitas Early Redemption
Baca Juga : Solo Leveling 156 Sub Indonesia
SBR010 adalah instrumen yang tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder, tetapi memiliki fasilitas Early Redemption. Early Redemption merupakan fasilitas yang memungkinkan investor menerima sebagian pelunasan pokok SBR010 oleh pemerintah sebelum jatuh tempo. Fasilitas ini hanya dapat dimanfaatkan oleh investor dengan minimal kepemilikan Rp2 juta di setiap mitra distribusi dan jumlah maksimal yang dapat diajukan untuk Early Redemption adalah 50 persen dari total kepemilikan investor.
SBR010 Berkontribusi Membangun Negara
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penerbitan SBR010 juga akan digunakan untuk pembiayaan APBN 2021, termasuk untuk membantu pemulihan ekonomi negeri karena dampak pandemi Covid-19.
Cara Membeli SBR010
- Registrasi
Proses pendaftaran calon investor melalui sistem elektronik yang disediakan oleh Mitra Distribusi (Midis), dengan menginput data-data antara lain, data diri, nomor SID (Single Investor Identification), nomor Rekening Dana dan nomor Rekening Surat Berharga. Bagi Calon Investor yang belum memiliki nomor SID, rekening dana, dan/atau rekening surat berharga, dapat menghubungi Midis.
- Pemesanan
Setelah registrasi berhasil, calon investor melakukan pemesanan SBR010 dengan sebelumnya membaca ketentuan dalam Memorandum Informasi. Pemesanan hanya dapat dilakukan pada saat masa penawaran SBR010.
- Pembayaran
Baca Juga : Investasi Bitcoin Cara Sukses Investasi Bitcoin
Setelah pemesanan diverifikasi (verified order), calon investor mendapatkan kode pembayaran (billing code) melalui email/sms sesuai kebijakan masing-masing Mitra Distribusi. Kode pembayaran digunakan untuk penyetoran dana investasi melalui Bank Persepsi (teller, ATM, internet banking, mobile banking)/ Pos/ Lembaga Persepsi Lainnya dalam batas waktu yang ditentukan.
- Konfirmasi
Setelah pembayaran, calon investor akan memperoleh NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) dan notifikasi completed order serta akan memperoleh alokasi SBR010 pada tanggal setelmen/penerbitan.
Akhir Kata
Demikian pembahasan mengenai judul di atas, semoga ulasan ini dapat bermanfaat dan semoga kita bisa bertemu kembali dalam pembahasan yang lain.
Sekian dari mimin, terimakasih banyak sudah berkunjung.